Tuesday, September 11, 2012

Penilaian


Beberapa bulan yang lalu saya bergabung dengan komunitas baru.  Komunitas yang sebelumnya cuma bisa saya dengar ceritanya dari orang-orang di sekitar saya.  Semua model manusia menurut saya ada semua di situ, mulai dari yang lugu, pura-pura lugu, sekedar hebat, benar-benar hebat, sampai yang bodoh sekalipun ada.  

Seperti manusia umum lainnya, saya langsung mengambil kesimpulan terhadap orang yang saya temui di sana apakah itu positif atau negatif.  Memang tidak mudah untuk mempercayai seseorang dalam waktu yang singkat, bahkan setelah hampir setengah tahun pun masih sulit mempercayai orang lain.  Sama halnya, mereka pun pasti sulit untuk mempercayai saya.  Tapi saya nggak pernah pusing apakah mereka mempercayai saya atau tidak.  Percaya ya syukur, nggak percaya ya berarti saya memberikan kesan yang jelek saat kesan pertama atau bahasa kerennya "First Impression".  Sehingga saya jadi ingat jargon iklan sebuah parfum terkenal, "kesan pertama begitu menggoda, selanjutnya terserah anda".  Kalau pertama kali saja sudah tidak menggoda, ya jangan harap selanjutnya bakal digoda.

Teman + Sahabat = Musuh ?!?

Walaupun saya tidak bisa mempercayai mereka sepenuhnya, begitupun mereka sebaliknya, secara tidak langsung mereka sudah mendapatkan sebuah gelar yang disebut teman buat saya.  Karena untuk menjadi teman gak perlu ada perjanjian hitam diatas putih untuk berkomitmen.  Ya memang sebenarnya tetap ada komitmen, hanya saja tidak tertulis atau dengan kata lain bersifat pengertian dan saling menghormati yang mendasari naik jabatan dari teman menjadi sahabat.  Baik itu teman atau sahabat sebenarnya sama saja, keduanya tetap seorang manusia yang suatu saat pasti mengecewakan kita.  Kemungkinan paling buruk ya dikhianati sama sahabat sendiri.  Dan memang tidak mungkin seseorang yang jauh dan tidak mengenal kita mengkhianati kita.  Jadi sebaiknya menurut saya mulai sekarang hati-hati sama teman atau sahabat anda yang tarlalu banyak tau segala hal tentang anda.  Saya berharap teman atau sahabat anda di luar sana memang yang terbaik buat anda dan bisa menerima satu sama lain apa adanya, bukan malah pergi waktu lagi susah atau malah terlalu banyak nuntut.

15 07 11

No comments:

Post a Comment