Judul di atas dan
isi dari tulisan ini nantinya adalah sebuah hasil pengalaman hidup dari
berbagai cerita orang disekitar saya apakah itu teman maupun saudara.
Jadi sebelumnya saya ucapkan terimakasih, wassalam *loohhh?!
Hampir satu bulan ini saya dan beberapa teman di berbagai lokasi mengalami (kurang lebih) pengalaman yang sama, permasalahan yang muncul tanpa sebab. Saya sempat bingung apa artinya permasalahan yang muncul tanpa sebab, karena semuanya pasti melewati sebuah proses. Untuk hal ini, prosesnya tidak diketahui. Tiba-tiba saja suatu objek menghilang tanpa sebab yang berujung munculnya banyak pertanyaan, pertanyaan yang memunculkan kesimpulan karakter seseorang. "ternyata dia orangnya begitu ya?!", "padahal dia baik loh, tapi..." dan masih banyak lagi komentar-komentar yang merugikan satu pihak. Saya sendiri tidak berani untuk menyimpulkan keadaan atau karakter seseorang, karena mereka pasti punya alasan untuk melakukan hal itu. Yang jadi pertanyaan, kenapa mereka tidak mau menceritakan permasalahannya yang bisa menyebabkan prasangka negatif terhadap dirinya sendiri?? Yang saya tidak suka dalam keadaan seperti ini manusia selalu berlindung dibalik nama tuhan, apapun permasalahannya.."biarkan mereka berpikir apapun..tp Allah mengerti apa yg sebenarnya terjadi", "Tuhan lebih mengerti apa yang saya alami daripada kalian"..kira-kira itulah yang mereka tulis di status. Tuhan memang maha segalanya, tp apa mereka tau apa isi hati orang di sekitar mereka?? apa mereka tau kalau org di sekitarnya kecewa dan skit hati karena sikapnya??apa mereka tau??? hahh?!?tau nggak??!?!! *curhat *emosi *istighfar
Baiklah kita tutup saja paragraf pertama sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan. Ehm...kenapa judul note ini saya tulis seperti itu, karena menurut saya komunikasi adalah segalanya. Seseorang yang memiliki karakter dan sifat yang buruk akan tertutupi dengan keahlian mereka berkomunikasi. Permasalahan pada paragraf pertama juga muncul karena masalah dalam komunikasi. Anda juga pasti sering mendengar suatu hubungan selalu dekat dengan yang namanya komunikasi, dalam bentuk apapun itu. Buronan negara yang sekarang lagi dicari yang katanya hilang entah kemana, selain memang dari segi finansial di atas rata-rata, tetapi mereka juga memiliki dan mampu berkomunikasi dengan baik untuk memperdaya orang di sekitarnya. Kekayaan finansial yang mereka dapat pun mungkin dari keahlian mereka dalam berkomunikasi. Jadi, menurut saya..menurut saya..sekali lagi MENURUT SAYA (sengaja saya ulang biar lebih memperjelas kalau note ini adalah hasil pemikiran dan pendapat saya, karena pemikiran dan pendapat anda di luar sana pasti berbeda dengan saya), karakter seseorang dan kemampuan seseorang dalam berkomunikasi sangat berkaitan, walaupun saya masih bingung apakah karakter seseorang yang mempengaruhi cara mereka berkomunikasi atau cara berkomunikasi yang mempengaruhi karakter seseorang???atau..atau..atau...ah sudahlah. Tapi apapun itu, keberagaman karakter dan cara berkomunikasi seseorang sudah membuat hidup saya lebih berwarna dan menarik. Tapi apakah karakter dan cara berkomunikasi saya sudah membuat hidup mereka juga lebih berwarna dan menarik??
Saya baru ngeh kalo saya tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menulis note ini, tapi rasanya mentok kalau sudah berbicara mengenai laporan kampus. Saya memang harus belajar banyak tentang komunikasi supaya lebih berkarakter. Atau...lebih berkarakter supaya pintar berkomunikasi?!?
15 08 11
Hampir satu bulan ini saya dan beberapa teman di berbagai lokasi mengalami (kurang lebih) pengalaman yang sama, permasalahan yang muncul tanpa sebab. Saya sempat bingung apa artinya permasalahan yang muncul tanpa sebab, karena semuanya pasti melewati sebuah proses. Untuk hal ini, prosesnya tidak diketahui. Tiba-tiba saja suatu objek menghilang tanpa sebab yang berujung munculnya banyak pertanyaan, pertanyaan yang memunculkan kesimpulan karakter seseorang. "ternyata dia orangnya begitu ya?!", "padahal dia baik loh, tapi..." dan masih banyak lagi komentar-komentar yang merugikan satu pihak. Saya sendiri tidak berani untuk menyimpulkan keadaan atau karakter seseorang, karena mereka pasti punya alasan untuk melakukan hal itu. Yang jadi pertanyaan, kenapa mereka tidak mau menceritakan permasalahannya yang bisa menyebabkan prasangka negatif terhadap dirinya sendiri?? Yang saya tidak suka dalam keadaan seperti ini manusia selalu berlindung dibalik nama tuhan, apapun permasalahannya.."biarkan mereka berpikir apapun..tp Allah mengerti apa yg sebenarnya terjadi", "Tuhan lebih mengerti apa yang saya alami daripada kalian"..kira-kira itulah yang mereka tulis di status. Tuhan memang maha segalanya, tp apa mereka tau apa isi hati orang di sekitar mereka?? apa mereka tau kalau org di sekitarnya kecewa dan skit hati karena sikapnya??apa mereka tau??? hahh?!?tau nggak??!?!! *curhat *emosi *istighfar
Baiklah kita tutup saja paragraf pertama sebelum terjadi hal yang tidak diinginkan. Ehm...kenapa judul note ini saya tulis seperti itu, karena menurut saya komunikasi adalah segalanya. Seseorang yang memiliki karakter dan sifat yang buruk akan tertutupi dengan keahlian mereka berkomunikasi. Permasalahan pada paragraf pertama juga muncul karena masalah dalam komunikasi. Anda juga pasti sering mendengar suatu hubungan selalu dekat dengan yang namanya komunikasi, dalam bentuk apapun itu. Buronan negara yang sekarang lagi dicari yang katanya hilang entah kemana, selain memang dari segi finansial di atas rata-rata, tetapi mereka juga memiliki dan mampu berkomunikasi dengan baik untuk memperdaya orang di sekitarnya. Kekayaan finansial yang mereka dapat pun mungkin dari keahlian mereka dalam berkomunikasi. Jadi, menurut saya..menurut saya..sekali lagi MENURUT SAYA (sengaja saya ulang biar lebih memperjelas kalau note ini adalah hasil pemikiran dan pendapat saya, karena pemikiran dan pendapat anda di luar sana pasti berbeda dengan saya), karakter seseorang dan kemampuan seseorang dalam berkomunikasi sangat berkaitan, walaupun saya masih bingung apakah karakter seseorang yang mempengaruhi cara mereka berkomunikasi atau cara berkomunikasi yang mempengaruhi karakter seseorang???atau..atau..atau...ah sudahlah. Tapi apapun itu, keberagaman karakter dan cara berkomunikasi seseorang sudah membuat hidup saya lebih berwarna dan menarik. Tapi apakah karakter dan cara berkomunikasi saya sudah membuat hidup mereka juga lebih berwarna dan menarik??
Saya baru ngeh kalo saya tidak membutuhkan waktu yang lama untuk menulis note ini, tapi rasanya mentok kalau sudah berbicara mengenai laporan kampus. Saya memang harus belajar banyak tentang komunikasi supaya lebih berkarakter. Atau...lebih berkarakter supaya pintar berkomunikasi?!?
15 08 11
No comments:
Post a Comment