Mencontoh, melihat, atau meniru sesuatu, apapun itu, buat gw sih gak masalah. Yang jadi masalah adalah ketika lo gak bisa menemukan cara atau gaya lo sendiri yang pada akhirnya lo cuma bisa meniru apa yang ada tanpa ada modifikasi.
Dari mulai lahir, kita memang diharuskan untuk meniru atau mencontoh. Saat balita lo mulai meniru cara bicara dari orang tua, cara menulis, sampai pada akhirnya lo menemukan gaya sendiri dalam menulis dan gaya bicara sendiri. Terus gitu berulang-ulang. Dalam hal pekerjaan juga sama, pada awalnya lo akan meniru caranya sama yg lebih ahli, tapi ada saatnya lo bakal bilang "ternyata gak harus gitu, dengan cara begini juga bisa". Dan pada saat yang sama lo udah menemukan metode baru untuk pekerjaan itu.
Tapi menemukan sesuatu yang baru dalam hal pekerjaan, biasanya berhubungan sama hati juga. Maksudnya apakah bidang pekerjaan yang lo ambil sekarang emang keinginan lo sendiri, atau karena terpaksa, "nyari kerja kan sekarang susah, mumpung lagi ada ya udah diambil aja".
Idealis?! bisa juga sih, soalnya kalo emang sesuai sama hati, secara gak langsung lo udah mempermudah pekerjaan lo sendiri, karena dengan begitu lo akan lebih semangat dan lebih mudah dalam memecahkan permasalahan dalam pekerjaan lo. Dan pada akhirnya lo akan selalu bisa menemukan celah untuk memecahkan permasalahan dengan cara lo sendiri, original.
Pencarian jati diri juga dimulai dari hati, siapa elo dan apa yang elo mau. Dan itu cuma elo sendiri yang tau, passion lo ada dimana cuma lo yang tau. passion itu harus klop sama hati. Hati nurani. Dan lingkungan dimana lo berada berpengaruh banget dalam menentukan itu semua, terutama lingkungan keluarga. Hal yang paling kecil adalah hobi orang tua. Lo boleh tanya sama orang tua, bokap atau nyokap, hal apa sih yang paling sering dan senang mereka lakukan mulai dari kecil sampai dewasa. Itu salah satu cara buat menemukan passion dan isi hati yang sebenarnya. Saat semuanya jelas, akan lebih mudah buat lo ngejalanin hidup. Mengenal lebih dalam siapa lo sebenarnya dan prinsip hidup yang lo pegang.
Dan semuanya berawal dari mencontoh, melihat, dan meniru sesuatu.
15 09 12
No comments:
Post a Comment